09 October 2025

Get In Touch

Situs Pendaftaran Magang Nasional Masih Eror, Ini Penjelasan Airlangga

Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto sebelum pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dan melantik Menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju serta pejab
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto sebelum pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dan melantik Menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju serta pejab

JAKARTA (Lentera) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto angkat bicara mengenai gangguan pada laman pendaftaran program Magang Nasional bagi lulusan baru dengan masa kelulusan maksimal satu tahun.

Airlangga menjelaskan, program yang merupakan inisiatif dari Presiden Prabowo Subianto itu baru akan resmi dimulai pada 15 Oktober 2025. Ia menegaskan masih terdapat waktu yang cukup untuk memastikan kesiapan sebelum program dijalankan.

“Ya ini kan kita baru tanggal 15 nanti ya. Jadi ini kan baru dalam proses saja. Ini memang masih baru input daripada demand side,” kata Airlangga di Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025).

Ketika ditanya mengenai kemungkinan perpanjangan batas waktu pendaftaran akibat kendala tersebut, Airlangga menyebut pemerintah akan terlebih dahulu mengevaluasi jumlah peserta yang telah mendaftar pada 15 Oktober mendatang.

“Ya pendaftaran kan baru 15 ya. Jadi terus sampai mulai tanggal 15, nanti baru kita lihat berapa yang mendaftar sampai dengan tanggal 15,” tuturnya.

Berdasarkan pantauan kumparan pada pukul 10.56 WIB Rabu (8/10), laman https://maganghub.kemnaker.go.id/ tidak bisa diakses dan terus memuat atau loading tak kunjung menampilkan alamat domain yang dituju.

Laman pendaftaran magang nasional ini telah mengalami gangguan bahkan sejak program ini resmi dibuka oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) pada Selasa (7/10/2025) kemarin.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menjelaskan bahwa gangguan pada laman atau situs pendaftaran program tersebut disebabkan oleh kendala teknis. Ia memastikan tim dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sedang melakukan perbaikan. “Biasalah, ada kendala teknis, tapi sedang kami tangani dan segera dipulihkan,” ujar Yassierli di Kantor Bappenas, Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Di platform media sosial X, banyak pengguna mengeluhkan gangguan pada laman pendaftaran program ini. Salah satu keluhan yang banyak disampaikan adalah belum munculnya daftar lowongan, disertai situs yang terus mengalami error dan sulit diakses.

Adapun pendaftaran penyelenggara magang berlangsung pada 1–7 Oktober 2025, dilanjutkan dengan pendaftaran peserta serta pemilihan posisi pada 7–12 Oktober. Proses seleksi dilakukan oleh perusahaan, sedangkan pengumuman hasil akhir akan dirilis oleh Kemnaker pada 13–14 Oktober 2025, sebelum program resmi dimulai sehari setelahnya. 

Pada tahap awal, sebanyak 20 ribu lulusan baru perguruan tinggi akan mengikuti program ini selama enam bulan, dari 15 Oktober 2025 hingga 15 April 2026. Jumlah peserta dapat meningkat apabila minat dari para fresh graduate semakin tinggi.

Program Magang Nasional merupakan salah satu inisiatif dalam Paket Ekonomi 8+4+5 tahun 2025 yang digagas Kemenko Perekonomian berdasarkan arahan Presiden Prabowo Subianto. Program ini ditujukan bagi lulusan Diploma (D1–D4) dan Sarjana yang baru menyelesaikan studi dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

Peserta yang berhasil lolos seleksi akan memperoleh uang saku setara upah minimum, yang pembayarannya ditanggung pemerintah melalui Bank Himbara. Selain itu, peserta juga mendapatkan perlindungan sosial berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JM), serta pendampingan langsung dari mentor di perusahaan tempat mereka magang.

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lenterajakarta.com.
Lenterajakarta.com.