MAKASSAR (Lentera) - Ledakan yang terjadi pada motor listrik diduga menjadi penyebab rumah di Jalan Pahlawan, Lingkungan Tangnga-Tangnga, Kelurahan Bonto Sungguh, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), terbakar pada Selasa (25/11/2025) malam. Tragisnya, peristiwa ini menyebabkan seorang nenek Badria (60), dan dua cucunya berinisial FI (10) dan NA (3) tewas terbakar.
"Iya, korban kebakaran ada tiga, yakni, korban perempuan berusia 60 tahun, anak laki-laki usia 10 tahun dan anak perempuan usia 3 tahun," kata Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar, Jaemuddin, Rabu (26/11/2025).
Kebakaran yang diduga imbas motor listrik meledak tersebut terjadi pada Selasa (25/11/2025) sekitar pukul 18.57 WITA. "Kejadian ini mengakibatkan satu rumah terbakar yang diduga akibat ledakan motor listrik," ungkapnya.
Dugaan sementara, api berasal dari motor listrik yang kemudian mengenai bensin di sekitar lokasi. Hal itu diduga langsung memicu ledakan dan menyulut api besar dalam waktu singkat.
Jaemuddin mengatakan ledakan motor listrik tersebut menimbulkan kobaran api, sehingga warga sekitar lokasi berusaha memadamkan api. Petugas tiba, langsung memadamkan walaupun memakan waktu sekitar dua jam kemudian api berhasil dipadamkan.
Beruntungnya, pihak Damkar sigap mendatangi lokasi dan melakukan pemadaman sehingga api tidak melebar ke rumah yang lain.
Hampir dua jam lamanya, tiga unit armada dari posko induk dan satu armada dari posko cabang Campagaloe berhasil memadamkan si jago merah. "Pendinginan dilakukan sekitar pukul 20.00 Wita," Jaemuddin memastikan tidak ada lagi percikan api di lokasi.
"Kita kerahkan empat armada ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. Setelah api dipadamkan ketiga korban ditemukan sudah kondisi meninggal dunia," jelasnya.
Sementara ini, kata Jaemuddin pihak berwajib masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran yang menimbulkan korban jiwa tersebut. "Kerugian kebakaran ini ditaksir mencapai Rp100 juta," ujarnya. (*)
Editor : Lutfiyu Handi/berbagai sumber





.jpg)
